Profesi pengacara menjadi salah satu impian dari mahasiswa jurusan hukum. Pengacara adalah profesi yang memberikan layanan atau jasa hukum. Seorang pengacara bisa memberikan konsultasi hukum atau sampai membela terdakwa di pengadilan. Selain tugasnya yang menantang, pengacara juga ada banyak jenisnya. Simak penjelasannya di artikel berikut ini.

Alasan Menjadi Pengacara

Di bidang hukum, salah satu profesi yang cukup populer adalah pengacara. Seorang pengacara sendiri harus menempuh pendidikan S1 hukum terlebih dahulu. Setelah itu masih ada tahapan lain berupa pendidikan profesi advokat, ujian profesi advokat, dan magang. Setelah selesai magang selanjutnya baru bisa melakukan sumpah pengacara.

Pengacara sendiri memiliki tugas dan wewenang yang cukup penting di bidang hukum. Seorang pengacara dapat membela tersangka atau terdakwa yang terkena kasus pidana atau perdata. Mereka juga bisa mengadakan penyuluhan terkait hukum pada publik. Tak hanya itu, pengacara juga bisa menjadi konsultan hukum bagi perusahaan-perusahaan.

Pengacara adalah profesi yang bisa memberikan bantuan hukum untuk banyak orang. Tak hanya pada klien kaya, pengacara juga perlu memberi bantuan hukum pada orang yang tidak mampu secara gratis. Ini menjadi salah satu alasan yang mungkin mendorong seseorang menjadi pengacara. Berikut ini beberapa alasan menjadi pengacara.

Pendapatan yang Tinggi

Bagaimana dengan gaji pengacara? Pengacara memiliki gaji yang lumayan tinggi apalagi jika sudah cukup berpengalaman dan terkenal. Pengacara senior bisa memperoleh pendapatan sampai ratusan juta rupiah. Bagi yang masih magang di firma hukum pun akan mendapatkan upah jutaan rupiah.

Bisa Membantu Banyak Orang

Tugas seorang pengacara ialah membantu orang terkait masalah hukum. Mereka bisa membantu masalah hukum bagi orang yang tidak mampu dengan cuma-cuma atau gratis. Jadi selain mendapat upah dari klien yang membayar, tapi juga bisa memberikan bantuan pada yang lain.

Fasilitas yang Mewah

Pengacara yang bekerja di sebuah firma hukum ternama akan mendapatkan fasilitas yang lengkap. Mereka bisa mendapat fasilitas untuk menjadi member gym, kendaraan mewah, dan lain-lain.

Pekerjaan yang Menantang Secara Intelektual

Menjadi pengacara harus siap untuk melakukan negosiasi dan pembelaan untuk klien. Ini membutuhkan kemampuan komunikasi dan kecerdasan intelektual. Apalagi jika harus berhadapan dengan permasalahan hukum yang rumit. Profesi pengacara cocok bagi yang suka dengan tantangan dan komunikasi.

Praktik yang Beragam

Pengacara memiliki cakupan yang luas karena hukum sendiri mengatur berbagai aspek kehidupan masyarakat. Jadi tak hanya bisa menangani kasus pencurian dan pembunuhan, ada juga pengacara yang menangani hukum bisnis.

Pengacara adalah Profesi yang Istimewa. Ini Jenisnya:

Pengacara adalah pekerjaan yang bisa masuk ke berbagai bidang. Ini karena hukum memang penerapannya pada berbagai aspek kehidupan di masyarakat. Ada beberapa spesialisasi pengacara, antara lain:

Pengacara Korporasi

Pengacara korporasi merupakan jenis pengacara yang menangani masalah hukum bisnis dalam perusahaan. Mereka memberikan jasa hukum terkait pembentukan, pembubaran, merger, akuisisi, perselisihan bisnis, dan sejenisnya. Profesi dengan spesialisasi ini perlu menguasai terkait hukum bisnis.

Pengacara Pidana

Merupakan jenis pengacara yang menangani masalah hukum pidana. Mereka biasanya memberikan bantuan hukum untuk kasus penganiayaan, pembunuhan, pencemaran nama baik, narkoba, dan lain-lain. Pengacara pidana bisa menjadi pembela untuk terdakwa kasus pidana atau untuk saksi dan korban.

Pengacara Keluarga

Fungsinya bisa juga untuk menangani masalah hukum dalam keluarga. Pengacara jenis ini biasanya menangani kasus perceraian, hak asuh anak, pembagian aset, dan sejenisnya. Mereka juga bisa membantu menulis perjanjian pra nikah, konseling hukum, dan menangani perselisihan keluarga.

Pengacara Pajak

Pengacara pajak seperti namanya menangani masalah pajak. Mereka tentunya menguasai tentang undang-undang dan peraturan perpajakan. Profesi yang satu ini bisa bekerja di lembaga pemerintahan, perusahaan, firma, organisasi, dan lain-lain.

Pengacara Kepentingan Publik

Mereka umumnya bekerja di organisasi nirlaba. Biasanya memberikan layanan hukum bagi orang-orang yang kurang mampu. Pengacara jenis ini biasanya lebih sering menangani kasus perdata walau bisa juga kasus pidana.

Pengacara adalah pekerjaan yang memiliki tantangan tinggi karena berhubungan dengan masalah hukum. Bagi yang ingin menjadi pengacara bisa lebih dulu kuliah S1 hukum di IBLAM. Kami menyediakan program S1 dan S2 hukum dengan pengajar profesional. Di sini mahasiswa juga bisa memilih konsentrasi hukum bisnis dan hukum pidana.